Pages

Rabu, 26 November 2014

Rumah Cinta Anak Kanker Rumah Inspirasi Hidup

Bandung Termasuk kota besar di indonesia kota penuh kreatifitas kota dimana setiap orang ingin tinggal didalamnya, kali ini saya akan berbagi cerita tentang sebuah rumah di kota bandung yang berada dijalan Bijaksana Dalam 3 tepatnya belakang pasar sederhana disana ada sebuah rumah yang dinamakan rumah cinta anak kanker dari namanya pasti kita akan berfikir disana terdapat orang kanker betul sekali, disana merupakan tempat tinggal ke 2 bagi mereka penderita kanker, rumah ini memang rumah spesial rumah penuh inspirasi hidup, di rumah cinta kanker kita akan menemukan arti sebuah hidup yang sesungguhnya, kita bisa melihat bagaimana kerja keras penderita kanker dengan dana minimal berjuang untuk sembuh tidak hanya itu juga kita bisa melihat sosok orang tua yang berjuang keras untuk kesembuhan anaknya, dengan melihat semua kegiatan di rumah cinta mungkin kita akan malu dengan kehidupan yang kita alami, kehidupan yang penuh keluh kesah kehidupan kurang rasa syukur, selama ini hidup berteman dengan mereka sangatlah luarbiasa , dimana kita melihat keluarga yang sebenarnya keluarga penuh kasih sayang keluarga yang jarang kita temukan, mereka bisa dibilang luar biasa karena penuh semangat berjuang untuk kesembuhan dibalik ekonomi mereka yang sudah kepayahan mereka tetap percaya diri untuk berjuang demi kesembuhan.

Belajar Berpikir Positif Di setiap keadaan

Assalamualaikum, kamis pagi hari pukul 08:00 WIB saya seperti biasa melakukan rutinitas kerja, setelah sampai dikantor saya langsung kemasjid DITJEN MIGAS untuk melaksanakan shlat duha karena kebetulan perusahaan tempat saya bekerja menyewa tempat di gedung milik pemerintah ini, selama ini shalat duha saya memang lagi kendor lagi jarang melaksanakanya karena banyak alesan yang harusnya tidak bisa dijadikan alasan, ketika saya shalat untuk rakaat ke 6 tiba tiba di belakang saya ada yang duduk dikira saya orang DITJEN MIGAS yang biasa shalat duha, selesai rakaat ke 6 tiba tiba orang itu bertanya tentang shalat yang pernah dia lihat selama ini, mulai dari takbir sampai Tahiyat Akhir di sela pembicaraan dia meminta maaf karena terlalu banyak nanya dan dia mengaku kalau dia mualaf yang sedang belajar di pesantren di tasikmalaya, sayapun mulai agak curiga tapi saya tidak mau berpikiran negatif, kemudian dia memperlihatkan surat tentang pindah agama, dalam hati saya sangat senang karena ada keluarga baru kemudian dia cerita tentang hidupnya yang di PHK dari yayasan agama sebelumnya inventaris yang didapat ditarik kembali keluarga besar dia menolaknya sampai dia dipukuli oleh keluarga besarnya, dari ceritanya memang sangat janggal tapi saya positif saja kemudian saya beri dia uang 100 ribu untuk ongkos ketasik , eh... ga lama lagi dia minta 45 ribu untuk ongkos plg yang seratus ribu dia mau pakai usaha , tanpa berpikir negatif lagi saya kasih dia tambahan untuk dia ongkos pulang.
Setiap kejadian dalam kehidupan merupakan jalan takdir Allah dan Allah sudah merencanakanya , setiap kejadian pasti ada pelajaran yang harus kita ambil yang pastinya pelajaran yang sangat baik
Dibalik cerita diatas saya mengambil kesimpulan apabila orang itu hanya untuk menipu mudah mudahan apa yang saya bisa berikan kepada dia bisa menjadi jalan taubat, dan apabila dia benar untuk berjuang sebagai mualaf dan berharaf Allah memberikan jalan yang terbaik untuknya dalam mempelajari ISLAM. amiiinnnnn

Rabu, 03 September 2014

Belajar berbagi

Hal yang tidak asing di telinga dari kita kecil sampai sekarang kata berbagi sering kita dengar, sebenarnya apa itu berbagi dan kenapa kita harus melakukanya?
Berbagi bisa di artikan pemakaian secara bersama atas sumber daya atau ruang. Dalam arti sempit merujuk pada sebuah penggabungan penggunaan secara baik alternatif terbatas atau inheren, Dapat kita amati dalam aktivitas manusia atau yang berlaku secara alami. Ketika sebuah organisme memerlukan gizi atau oksigen misalnya, organ ini juga untuk membagi dan mendistribusikan energi yang diambil sebagai pasokan pada bagian tubuh yang memerlukannya sebagaimana sekuntum bunga membagi dan mendistribusikan bibit.(http://id.wikipedia.org/wiki/Berbagi)
Kenapa kita harus berbagi? Berbagi merupakan hal yang gampang sekaligus hal yang sangat sulit tergantung individu dan kebiasaan, berbagi sangat penting bagi kita sebagai umat manusia untuk melakukanya karena di dalamnya terkandung sesuatau yang sangat luar biasa, dengan berbagi kita akan mendapatkan keluarga yang banyak, kaya hati, kaya harta dan meminimalisir kesombongan yang sering kita alami. Berbagi bisa dilakukan kapan saja di saat kita senang ataupun susah, berbagi bisa kita lakukan dengan berbagai cara muali dengan berbagi senyum, berbagi makanan, berbagi ilmu pengetahuan dan banyak hal positif lainya.
Sungguh Sangat Indah jika berbagi dan sangat disayangkan jika kita melewatinya, berbagi bisa menjadi Mudah jika kita melakukanya terus menerus layaknya kita belajar mengendarai sebuah kendaraan jika dilakukanya terus menerus maka akan mahir dan mudah mengendarainya, Berbagi bisa kita rasakan efeknya jika kita melakukanya sendiri jangan kaget dengan berbagi kita dapat menemukan hal yang sangat berarti bagi kehidupan kita.

KEEP GIVING

HSE dan Kehidupan Sehari Hari

HSE (Health Safety Environment) Atau K3L(Keselamatan Dan kesehatan kerja lingkungan) Menurut Mangkunegara (2002, p.163) 
Keselamatan dan kesehatan kerja  adalah suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya, dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budaya untuk menuju masyarakat adil dan makmur.
Menurut Simanjuntak (1994),
Keselamatan kerja adalah kondisi keselamatan yang bebas dari resiko kecelakaan dan kerusakan dimana kita bekerja yang mencakup tentang kondisi bangunan, kondisi mesin, peralatan keselamatan, dan kondisi pekerja .
HSE merupakan hal penting yang tidak bisa di pisahkan dari kehidupan sehari hari, setiap gerakan yang kita lakukan selalu bersangkutan dengan namanya HSE, HSE atau K3L (Keselamatan dan kesehatan kerja lingkungan) di indonesia masih bisa dibilang belum terlalu familiar dan hanya di lakukan di beberapa perusahan besar milik pemerintah ataupun swasta. Seberapa pentingkah HSE?
Semua Manusia Pada umumnya ingin hidup sempurna, di jauhi dari musibah bencana terhindar dari penyakit dan hidup dalam lingkungan kondusip sehat aman dan tentram, tetapi kita sering mendengar istilah yang menyatakan "tidak ada kehidupan yang selalu berjalan lurus" setiap manusia mempunyai tujuan tetapi untuk mencapai sebuah tujuan itu harus menempuh proses dimana setiap proses mempunyai resiko yang kemungkinan membuat kita jatuh dan terpuruk.
kita ambil sebuah contoh kehidupan sehari hari, si a pelajar yang pekerja keras di suatu hari dia ingin membuat sebuah karya ilmiah tentang keselamatan dan kesehatan kerja yang nantinya akan dia masukan kedalam lomba, si a harus bisa menyelesaikanya selama 4 hari dalam mengerjakan karya tulisnya si a begadang selama 4 hari, di hari pertama dia tidak tidur sama sekali hanya istirahat untuk makan, hari ke2 dan hari ke 3 si a melakukan hal yang sama di hari ke 4 si a mulai merasakan lemas dan tidak sanggup untuk menyelesaikan karya tulisnya karena alasan kesehatan, padahal dalam setiap harinya waktu yang produktitif hanya 4-5 jam selebihnya kekhawatiran berlebihan sampai membuat si a insomnia. contoh kasus di atas bisa kita ambil point penting yang berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan kerja, point penting dari contoh kasus si a Bekerja penuh ketakutan dan tidak teratur (Unsafe Action ) yang mengakibatkan keselamatan dan kesehatanya terganggu sehingga tidak memberikan hasil optimal.
jadi seberapa penting HSE menurut anda? Jawabanya : "SANGAT PENTING"
Indikator penyebab keselamatan kerja  Menurut Mangkunegara (2004) indikator penyebab keselamatan kerja adalah: a) Keadaan tempat lingkungan kerja, yang meliputi: 1. Penyusunan dan penyimpanan barang-barang yang berbahaya yang kurang diperhitungkan keamanannya. 2. Ruang kerja yang terlalu padat dan sesak 3. Pembuangan kotoran dan limbah yang tidak pada tempatnya. b) Pemakaian peralatan kerja, yang meliputi: 1. Pengaman peralatan kerja yang sudah usang atau rusak. 2. Penggunaan mesin, alat elektronik tanpa pengaman yang baik Pengaturan penerangan.
Site Buletin PT. CBE Bulan September