Nur elah inspisari patung sepatu cibaduyut
Tahun 1975 pernah terjadi kejadian viral yang dilakukan pengusaha sepatu Bernama Tahir s paliba.
Beliau membuat sebuah sepatu berukuran raksasa seberat 250 kg yang di berinama nur elah
Pemilik sepatu tersebut selain membuat sepatu raksasa , beliau ternyata membuat sayembara menarik perhatian banyak orang
Mengutip dari buku Bandung, kilas peristiwa dimata filatelis"
Karya sudarsono katam kartodiwiryo
Isi sayembaranya kurang lebih seperti ini
"barang siapa yang mampu mengangkat sepatu raksasa ini seorang diri selama satu menit akan mendapat hadiah satu juta rupiah!”
Nominal 1 juta di tahun 1975 merupakan nominal yang sangat besar di saat dolar masih 700 Rupiah
Saking viralnya banyak orang berdatangan dari mulai warga sekitar ,mang becak dan pendatang dari luar kopo untuk mencoba mengangkat Nur Elah
Saking banyaknya masyarakat yang berdatangan membuat jalanan di daerah tersebut macet karena penasaran
Pertanyaanya apakah ada yang berhasil mengangkat Nurelah ?
Mengutip dari desk jabar , tidak ada Sumber yang menjelaskan sampai di situ. Sumber itu hanya menuliskan bahwa di saat sayembara berlangsung, pihak berwajib datang dan menangkap Tahir S Paliba.
Alih alih mau mengharumkan nama kota bandung, malang tak dapat ditolak, untung tak dapat di raih ,pemilik Nur Elah akhirnya di tengah sayembara di amankan aparat dengan Tuduhanya antara lain tembok bangunan rumah sekitar rusak akibat berdesak desakannya penonton ,macetnya jalan raya dan mendirikan pabrik tanpa izin
Akhirnya Sepatu Raksasa Nurelah Di amankan Aparat sebagai barang bukti
Konon katanya patung sepatu cibaduyut jl cibaduyut terilhami dari kisah nurelah
Mengutip dari tulisan Sudarsono katam sudirwiyo
Komentar
Posting Komentar